Friday, January 30, 2009

Sel Saraf (Neuron)



A. Struktur Sel Saraf
Sistem saraf merupakan salah satu sarana komunikasi antar organ di dalam tubuh. Sistem saraf berfungsi mengubah rangsang atau stimulus menjadi muatan listrik yang menjalar di sepanjang sel saraf, baik menuju sistem saraf pusat meupun menuju ke efektor.
1) Bagian-bagian sel saraf
Sel saraf (neuron) berfungsi sebagai penghantar impuls saraf, baik dari organ penerima impuls ke saraf pusat maupun sebaliknya. Neuron tersusun atas tiga bagian, yaitu badan sel, dendrit dan akson. Di dalam badan sel terdapat nukleus, nukleolus dan sitoplasma dengan organel. Dendrit berupa tonjolan sitoplasma dari badan sel yang berfungsi menghantarkan impuls ke badan sel. Akson merupakan tonjolan panjang dari badan sel yang berfungsi menghantarkan impuls dari badan sel ke sel lain.
Selaput neuron disebut selubung myelin, yang tersusun atas sel-sel Schwann. Di antara sel-sel Schwann tersebut terdapat bagian yang tidak berselubung yang disebut nodus Ranvier. Fungsi selubung myelin adalah meningkatkan kecepatan penghantaran impuls serta untuk mengisolasi dan memelihara akson.

No comments: